Skip to main content

Posts

Featured

Research, Report, and Repost: Menepis Konten ‘Omong Kosong‘ Politik Modern

Hoaks bukan sabda yang harus diamini   Sumber: https://sebarr.com/wp-content/uploads/2018/06/hoaks.jpg Menjelang pemilu, lalu lintas internet Indonesia kian padat akan informasi palsu (hoaks). Christiany Juditha dalam Jurnal Pekomnas tahun 2018 menulis, kemunculan hoaks semakin banyak pada saat pemilihan   umum presiden atau pemilihan kepala daerah. Survei   Mastel 2017 tahun 2017 menyuguhkan data mengenai penyebaran hoaks yang terjadi di Indonesia.   Kanal berbasis internet antara lain   web, media sosial, dan aplikasi obrolan paling berpotensi sebagai saluran penyebaran hoaks. Media sosial menjadi kanal terpadat akan hoaks (92,40%). 91,80% responden menyatakan berita seputar sosial politik. Data yang tersaji mengindikasikan aktivitas dunia maya di Indonesia masih rentan terhadap hoaks. Daily Social id   menyatakan adanya kecenderungan masyarakat tuntuk membagikan konten yang diterima tanpa adanya pemahaman yang utuh akan konteks. Akibatnya, muncul berbagai sudut pandan

Latest posts

ASUS Zenbook 13’14’15: Trio Ultrabook Kecil Cabai Rawit

Resensi Buku KOMUNIKASI POLITIK INDONESIA oleh DR. Asep Saeful Muhtadi, M.A.